Wartapolri, Kabupaten Bekasi.
Bagaikan seutas benang emas, menenun peluang kerja bagi mereka yang selama ini tidak mempunyai pekerjaan, dan membantu menambah penghasilan bagi masyarakat desa yang berada di garis belakang ekonomi.
Padat karya tunai desa membuka gerbang untuk masa depan yang lebih cerah, memberikan harapan baru kepada mereka yang sebelumnya merasa tertinggal.
Program ini ibarat sebuah jala keselamatan, menangkap mereka yang membutuhkan dan memberi mereka kesempatan untuk bangkit dari kesulitan.
Seperti pelita di kegelapan, program ini menerangi jalan bagi mereka yang membutuhkan pekerjaan.
Kepala Desa Sukarahayu, H. Maryadi Susanto menjelaskan program padat karya tunai desa merupakan program pemberdayaan masyarakat desa yang bertujuan meningkatkan ekonomi masyarakat Desa Sukarahayu.
”melalui kegiatan padat karya tunai desa akan tercipta pertumbuhan ekonomi masyarakat,” Jelas H. Maryadi saat di konfirmasi media. Minggu (13/04/2025).
Selain itu H.Maryadi menambahkan pelaksanaan program padat karya tunai desa kali ini difokuskan untuk peningkatan produktifitas pertanian dan pencegahan bencana banjir dengan menormalisasi saluran-saluran kali di sepanjang jalan raya Desa Sukarahayu.
”Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi saluran irigasi menjadi lebih optimal, sehingga dapat meningkatkan produktivitas sawah yang dialiri saluran irigasi tersebut dan mencegah terjadinya banjir jika intensitas hujan tinggi,” jelasnya.
Dia menyatakan bahwa program padat karya tunai desa memberikan dampak yang sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Sukarahayu. Tak hanya itu, melalui program ini dapat melestarikan budaya gotong royong yang saat ini hampir pupus.
”Saya rasa program ini sangat berdampak positif bagi masyarakat Desa Sukarahayu, terlebih lagi dapat menjaga dan memelihara serta melestarikan budaya gotong royong diantara kita,”Katanya.
(Karnadi)
